Selasa, 16 Maret 2021

OBSESI DAN HARAPAN ,SEORANG VISIONER DUNIA PENDIDIKAN KEJURUAN

 

OBSESI DAN HARAPAN

Menceritakan apa yang menjadi cita-citanya dan apa yang menjadi keinginannya . Obsesi untuk Unggul dan harapan untuk meraih Keberkahan.

“Berawal dari mimpi, Insha Allah dengan kerja keras dan disyukuri akan terwujud.” Inilah kata-kata  yang biasa terdengar diucapkan oleh Beliau untuk menyampaikan salah satu bagian dari obsesi dalam pengembangan sekolahnya manakala sedang berdiskusi atau obrolan santai dengan dewan guru dan tamu-tamunya.

Mimpi-mimpi yang bukan hanya dilamunkan dan dinikmati  dalam kesendirian tapi mimpi-mimpi yang didiskusikan dan diwujudkan dengan kerja kerasnya.

Perjalanan pendirrian sekolah SMK Windian nugraha yang kemudian melahirkan sekolah baru yang bernama SMP Windian Nugraha yang kemudian lahir kembali Program diploma 1 yang kemudian melahirkan lagi sebuah pusat layanan kemitraan yang bernama Edutel dan kegiatan-kegiatan lainnya yang disimbolkan dengan fisik bangunan berkelas, kemitraan yang saling menguntungkan dan berbuah manis legal Formal Akreditasi Unggul dengan point 96 bukanlah suatu perwujudan sihir, Sim Salabim Abra kadabra terjadi atau sebuah surprise hadiah ,namun berawal dari suatu rintisan yang ditekuni, dijalani, dikasihi dan disyukuri dengan semangat kerja keras.

Dimulai dari titik terendah, dimulai dari angka terendah. Obsesi kuat untuk memiliki sebuah sekolah yang bisa memberi sedikit kontribusi pengabdian pada lingkungan, bangsa dan negara, dimulailah obsesi Beliau hanya disebuah bangunan bilik sederhana yang sangat belum layak untuk disebut sebagai sebuah model sekolah sejenis SMK. Bangunan berukuran kecil yang terletak di persimpangan Gg Pangkalan Batu menjadi tonggak sejarah yang tidak boleh dilupakan oleh seluruh warga Civitas Akademika Windian Nugraha. Disitulah Gen dan Embrio cikal bakal SMK Windian Nugraha dibesarkan. Bukan hanya sederhana namun sangat di bawah sederhana.

Sedikit saya bercerita . Disini pula lah saya mengenal Beliau. Saya dibawa dan diperkenalkan oleh Pak Lili. Perkenalan yang terjadi di tempat cikal bakan SMK Windian Nugraha.

Yang terlihat waktu itu serba kayu. Bangku dan Meja Kayu. Pembatas dari Triplek kayu dan beberapa tempat dari kayu.

Dari lubuk hati terucap,”Mungkinkah di tempat ini akan menjadi sebuah kegiatan pendidikan pengajaran selevel tingkat SMK?”

Ternyata betul, bahwa kekuatan besarlah yang dapat merubah mimpi. Alhamdulillah apa yang menjadi obsesi Beliau untuk memilki sebuah sekolah kejuruan berkelas dikabulkan oleh Allah SWT.

Kini ,Beliau memiliki sekolah SMK Windian Nugraha dengan bangunan kepemilikan pribadi yang bertingkat tiga dan dengan kelengkapan ruang-ruang bersatndar. SMP Windian Nugraha yang juga sudah menjadi kepemilikan pribadi dengan bangunan berlantai 3. Edutel yang juga sudah menjadi kepemilikan pribadi yang berlantai 2.

Kesemuanya sudah mendapatkan sertifikat Akreditasi yang membanggakan yakni dengan sebutan Unggul. Pencapaian yang selalu disyukuri oleh Beliau.

Mimpi Beliau yang sering disampaikan pada saat ini adalah memiliki Hotel Windian Nugraha. Mimpi yang sering Beliau diskusikan ketika berbincang-bincang dengan dewan guru dan Koleganya. Beliau tidak peduli dengan suatu cibiran karena obsesi mimpinya yang mungkin dianggap mengawang-awang dan tidak terjangkau. Obsesi besarnya selalu tersimpan dalam semangatnya untuk mewujudkan cita-citanya. Obsesi besar untuk banyak orang harus diwujudkan. Itulah yang biasa selalu Beliau sampaikan.

Memiliki peserta didik yang unggul baik yang diproses maupun yang lulusan selalu menjadi visionernya dalam mencetak SDM keluaran SMK Windian Nugraha.

Beliau ingin lulusan SMK Windian Nugraha selalu siap untuk bekerja di Dunia Usaha/Dunia Industri dan Dunia Kerja.

Lulusan SMK Windian Nugraha sudah dibekali dengan kompetensi kejuruan perhotelan dan dilengkapi dengan pondasi sikap budi pekerti yang berkarakter unggul.

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar